Kantor Pos Jember dan Kantor Pos Kecamatan di Jember tahun 1930-an


PTT atau Pos, Telegraf dan Telepon pada jaman Belanda merupakan cikal bakal dari PT Pos Indonesia dan PT Telkom. Tanggal 20 September 1906 dicatat sebagai tanggal mulainya PTT di Indonesia. PTT merupakan bagian dari Departemen van Gouvernementsbedrijven (Departemen perusahaan-perusahaan pemerintah Dinas Pos, Telegraf dan Telepon) dipimpin oleh seorang pejabat tinggi dengan jabatan Chef van de PPT-dienst (Kepala Dinas PTT).

Sesungguhnya sejarah Pos di Indonesia lebih lama lagi. Diawali dengan dibukanya kantor Pos pertama di Batavia Gubernur Jendral G.W Baron van Imhoff pada tanggal 26 Agustus 1746. Baru empat tahun kemudian dibuka kantor pos di Semarang.

Pada Jaman Penjajahan Belanda, keberadaan Kantor Pos sudah mencapai ibukota kecamatan. Hal ini bisa terjadi karena didukung oleh sudah dibukanya Jalan Pos oleh Daendels. Pos merupakan mode komunikasi jarak jauh yang paling populer saat itu mengingat sangat sedikti yang mempunyai telepon dan jaringannya masih terbatas. Jika ingin lebih cepat dari Pos, telegram menjadi pilihan dengan jumlah kata yang lebih terbatas dan harga yang lebih mahal.

KantorPosJember1930
Kantor Pos Jember tahun 1930 koleksi KITLV

Jember sebagai kota Kabupaten (sejak tahun 1928) sejak lama telah memiliki kantor pos. Tidak hanya kantor pos besar yang sekarang masih menempati sebelah Utara Alun-Alun Jember, tetapi sudah meluas sampai kota kecamatan. Berikut koleksi KITLV tentang kantor pos di Jember.

Ambulu
Kantor Pos Pembantu Ambulu, Jember. Tahun 1930 Koleksi KITLV
Balung1930
Kantor Pos Pembantu Balung, Jember. Tahun 1930 Koleksi KITLV
Kalisat1930
Kantor Pos Pembantu Kalisat, Jember. Tahun 1930 Koleksi KITLV
KantorPosTanggul1930
Kantor Pos Pembantu Tanggul, Jember. Tahun 1930 Koleksi KITLV

Rambipuji1930
Kantor Pos Pembantu Rambipuji, Jember. Tahun 1930 Koleksi KITLV
Puger1930
Kantor Pos Pembantu Puger, Jember. Tahun 1930 Koleksi KITLV
Sukowono1930
Kantor Pos Pembantu Sukowono, Jember. Tahun 1930 Koleksi KITLV

Apa ada yang masih utuh bangunannya ya?


Leave a Reply